Kalah Tapi Luar Biasa

Sejak sabtu sore aku sudah bilang sama istri, malam minggu aku gak mau kemana-mana aku mau dirumah saja, kalau mau cari makan mendingan sore aja. Sekitar pukul 4 sore aku, istri serta si kecil Noofa menyempatkan jalan-jalan sekalian mencari kontrakan baru di daerah Beringin, Ngaliyan Semarang. Setelah berkeliling sampai jam 17.30 WIB dan karena mendung juga sudah mulai menumpahkan kandungan airnya, maka segera aku kembali ke rumah kontrakan, sambil sebelumnya membeli susu bendera sachetan dan es batu. Istri juga gak mau membeli makanan, katanya kita masak nasi dan buat sayur mie instan saja.


Sampai di rumah menjelang magrib, langsung saja aku nyalain TV stasiun SCTV sambil menanak nasi. Setelah salat magrib dan mengaji al Qur'an, nasi pun matang, maka gantian istri yang memasak mie instannya. Sekitar pukul 18.30 acara yang kutunggu-tunggu di SCTV baru mulai, apalagi kalau bukan pertandingan sepakbola kualifikasi pra piala asia (Asian Cup) antara Indonesia vs Arab Saudi. Setelah mie matang, sambil makan kupantengi terus siaran langsung pertandingan tersebut.
Skuad Garuda 2013

Predeksiku meleset, pikirku coach Rahmad Darmawan akan menurunkan sejak menit pertama beberapa pemain favoritku diantaranya Irfan Bachdim, Ahmad Bustomi dan juga Andik Firmansyah. Tapi ternyata pemain tersebut minus Andik diturunkan saat pertandingan akan berakhir. menit ke 4 Boas mampu membuat stadion GBK gemuruh dengan gol yang ditorehkan Boas. Tapi setelah 10 menitan gantian Indonesia juga kebobolan sehingga skor menjadi 1:1 hingga babak pertama berakhir.

Pada babak kedua kesebelasan gantian saling serang, akan tetapi melihat permaianan, Indonesia sering dikurung dan akhirnya benar juga Indonesia kebobolan lagi dan mengubah skor menjadi 1:2 untuk Arab Saudi. Setelah tertinggal kupikir pelatih RD akan memasukkan Andik tetapi ternyata Andik tidak dimasukkan hingga pertandingan berakhir. Meskipun akhirnya coach RD memasukkan Bustomi dan Irfan Bahdim, akan tetapi karena waktu sudah menjelang berakhir, akhirnya mereka berdua tidak bisa membantu banyak terhadap timnas. Masukknya Grek juga tidak bisa mengubah keadaan.

Timnas kalah dari Arab Saudi. Kecewa memang, akan tetapi dibalik kekecewaan tersebut aku merasa bangga dengan timnas, meskipun hanya kurang lebih seminggu terbentuk dan latihan dengan kondisi PSSI yang belum menentu mereka bisa memberikan perlawanan yang luar biasa terhadap tim elang gurun pasir yang memang memiliki kualitas di atas Indonesia. Yang lebih mengagumkan lagi adalah suporter Indonesia yang luar biasa yang telah memberikan support terhadap timnas garuda.

Selamat berjuang timnas garuda, semoga ke depan akan lebih baik.    amien!!

Post a Comment