Puasa, Sariawan dan Meriang

Seperti kebiasaan yang rutin kujalani sejak masih mengeyam pendidikan di Madrasah Aliyah Negeri Blora, dimana setiap hari senin dan hari kamis kubiasakan untuk berpuasa sunnah, kecuali ada halangan tertentu yang menyebabkan aku tidak berpuasa. Hari ini juga Senin, 18 Februari 2013 aku memang sejak kemarin sudah berniat untuk menjalankan ibadah puasa sunnah tersebut. Dan Alhamdulilah, hal itu bisa kuwujudkan meskipun banyak ujiannya.


Terus terang sudah dua hari ini aku sariawan, tepatnya di rongga bibir dalam atas, terasa perih sekali apalagi ketika wudhu dan bersentuhan dengan air, maka akan terasa tambah sakit. Namun demikian hal itu tidak menyurutkan niatku untuk berpuasa. Tadi malam, sebelum pulang aku mampir dulu ke warung makan langganan dan minta dibuatin nasi goreng + telur dadar dibungkus, karena seudah malam akhirnya aku makan sahur sekitar pukul 00.00 WIB sambil nonton TV, nonton sepakbola.
Gambar

Selain sariawan sebenarnya aku juga sedang lagi meriang gak enak badan, tapi hal tersebut tidak membuatku menjadi lemah dan tetap menjalankan puasa karena ku yakin sebagaimana penjelasan dalam sebuah hadist nabi dikatakan bahwa "Berpuasalah maka kamu akan sehat" meskipun aku sedang sariawan dan agak meriang namun dengan berpuasa aku berharap akan tambah menjadi cepat sehat dan dihilangkan rasa sakit yang sedang aku alami.

Meskipun saat di sekolah ada acara syukuran dan mendapatkan roti, akan tetapi aku tidak mau tergoda meskipun ini puasa sunnah. Dan jatah rotikupun aku berikan kepada teman guru, dengan harapan bahwa apa yang aku lakukan tersebut bisa menjadi bagian dari ibadah, amien. Bukan hanya soal makanan yang menjadi ujianku, pada waktu pulang hujan gerimis pun menemani perjalananku sampai rumah, walhasil karena lupa gak bawa jas hujan akhirnya badan tambah meriang. Dan rasanya saat itu hanya pingin istirahat sepuas-puasanya.
gambar

Tapi bagaimana lagi, cucian sedang menanti akhirnya mencuci pakaian sekaligus mandi aku lakukan, karena jam 3 harus dinas lagi. Setelah menunggu sekian lama akhirnya wkatu magrib pun tiba, dan sebelum adzan aku sudah standbay diwarung langganan sambil memesan makanan sembari unggu adzan magrib. Menu berbuka puasa kali ini adalah nasi + sayur daun singkong + sambel + Mendoan + krupuk + jahe anget = maknyus. Setelah selesai berbuka puasa maka kulanjutkan dengan sholat magrib berjamaah di masjid Al Ikhlas dimana dulu aku pernah menghabiskan menjadi takmir selama 10 tahun. Alhamdulilah semoga puasaku hari ini berkah, dan sariawan serta sakit meriangku cepet sembuh, amiennn


1 komentar:

Post a Comment